Rabu, 09 Desember 2009


GUNUNG KEMUNGKUS
adalah tempat dimana orang malakukan riyual dengan berhubungan intim,sebagian orang memanfaatkan tempat tersebut sebagai tempat hiburan sex,Sebagaimana modusnya, ritual seks ini diyakini dapat menjawab beberapa kebutuhan manusia, seperti masalah ekonomi, kenaikan pangkat, jodoh, dan sebagainya. Fenomena ini sangat menarik sekali, ia berhasil menjadi suatu aset berharga bagi pemerintah daerah. Banyaknya masyarakat yang meyakini ritual ini, menjadikan wilayah gunung kemungkus ini terlihat ramai pada malam-malam tertentu. Hal ini dimanfaatkan pemerintah setempat untuk dijadikan daerah pariwisata. Wisata ziarah ini menghasilkan aset sebesar 170 juta pertahunnya bagi daerah. Di samping itu, masyarakat sekitar juga mendapatkan lahan pekerjaan dengan menyediakan segala fasilitas yang dibutuhkan para peziarah, mulai dari kembang-kembang, penginapan dan sebagianya guna memberikan kenyamanan para peziarah. Bahkan mucikari dan PSK pun dapat tersenyum karenanya.

Beberapa proses yang dijalani saat melaksanakan ritual ini yaitu:
(1) Mengambil air dari dua sumber air yang berbeda. Pertama, di Sendang Ontrowulan yang nantinya dibawa pulang karena dianggap membawa berkah. Kedua, air di Sendang Taruna yang nantinya akan digunakan untuk bersuci setelah melakukan ritual seks. Masing-masing air tersebut dido'akan terlebih dahulu oleh juru kunci masing-masing sendang. Doa-doa tersebut tidak berbeda dengan doa yang lazimnya dibaca selepas shalat atau pada kesempatan lainnya yang sudah pasti sebagian besar merupakan teks Alquran.
(2) Berdo'a di makam Raden Samudra. Banyak versi cerita yang dapat kita temui tentang kisah Raden Samudra ini. Ia adalah Putra Majapahit atau Putra Demak dalam mitos lainnya yang jatuh cinta kepada ibu tirinya sehingga akhirnya terjadinya hubungan seks antara keduanya. Dan
(3) Melakukan ritual seks sebagai syarat terkabulnya keinginan. Ritual ini sepertinya berawal dari kisah perselingkuhan Raden Samudra dengan ibu tirinya, sehingga dalam ritual ini, hubungan seks pun harus dilakukan bukan dengan pasangan resmi